SMA 3 Di Nias Selatan Berlantai Tanah, Gubsu Janji Perhatikan

SUARA DESA | Medan -

Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Ramayadi merespon Kondisi Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 3 Huruna, Nias Selatan yang memprihatinkan. Pihaknya segera memberikan perhatian. 

Berbicara kepada wartawan di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro, Medan, Rabu (18/9/2019) sore, Edy menyatakan, diri nya akan memberikan perhatian lebih terhadap Nias Selatan. Secara pribadi, Edy juga berjanji akan lebih sering mengunjungi daerah yang berada di Pulau Nias tersebut.

Kondisi SMA Negeri 3 yang beralaskan tanah itu, termasuk bagian dari kondisi pendidikan yang akan mendapat perhatiannya.

“Pendidikan akan segera kita perhatikan, karena tanpa pendidikan ibarat manusia itu jalan di malam hari tanpa senter. Ini, akan kita perhatikan,” kata Edy.

Terkait dengan kondisi di Nias Selatan itu sendiri, Edy menyatakan banyak hal yang menjadi fokus perhatiannya.

“Memang nantinya, sepertinya saya akan sering datang ke sana. Mengapa demikian, tidak boleh terlalu jauh, timpang. Saya akan lihat ke sana,” ucap Edy.

SMA Negeri 3 Huruna yang berada di Desa Tundrumbaho, Kecamatan Huruna, Nias Selatan kondisinya sangat memprihatinkan. Atapnya sekolah itu terbuat dari rumbia atau daun pohon palem, dan sebagian atap seng. 

Sementara, dindingnya terbuat dari kayu, sedangkan lantainya tanah. Mirisnya lagi, lantai kelas akan becek saat hujan turun dengan derasnya.

Reporter : Jk-Medan

Editor : Diko