Upacara Hari Kesaktian Pancasila Berlangsung Khidmat
SUARA DESA | Lubuk Pakam -
Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila
(HAPSAK) tanggal 1 Oktober 2019 tingkat Kabupaten Deli serdang berlangsung
khidmat, dengan Irup Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan, Selasa (1/10) di
lapangan Alun-alun Pemkab Deli Serdang.
Pada Upacara Hari Kesaktian Pancasila ini dibacakan
Ikrar Kesaktian Pancasila oleh Wakil Ketua DPRD Deli Serdang Imran
Obos SE,sebagai Danup Kapten Inf Agus Tua
Panjaitan dari Kodim 0204/DS, Pembaca UUD 1945 Khairul Zein
dari Kesbangpol, serta lagu-lagu perjuangan oleh Paduan Suara SMAN 2 Lubuk
Pakam dan ditampilkan atraksi Drumband SMA Methodist Tanjung Morawa.
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila pada tahun ini
mengusung tema " Kesaktian Pancasila
Sebagai Dasar Penguatan Karakter Bangsa Menuju Indonesia Maju Dan Bahagia” dihadiri
Kapolres AKBP Eddy S Tarigan SIK, mewakili Dandim 0204/DS Mayor Inf
Makmur Siahaan dan unsur Pimpinan FKPD lainnya, Pimpinan Organisasi
Wanita, Sekdakab Darwin Zein Ssos, Para Staf Ahli Bupati, para Asisten ,pimpinan
OPD,para Camat, LVRI, Pimpinan OKP.Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dengan peserta
Upacara terdiri dari barisan TNI/Polri, PNS, OKP, Mahasiswa, Siswa SMA,SMP dan
Pramuka.
Ikrar Kesaktian Pancasila yang dibacakan Wakil
Ketua DPRD Imran Obos SE yaitu Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, kami
yang melakukan upacara ini menyadari sepenuhnya: bahwa sejak
diproklamasikan Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia pada
tanggal 17 Agustus 1945 pada kenyataannya telah banyak terjadi rongrongan baik
dari dalam negeri maupun luar negeri terhadap Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
Bahwa rongrongan tersebut dimungkinkan oleh karena kelengahan,
kekurang waspadaan Bangsa Indonesia terhadap kegiatan yang berupaya
untuk menumbangkan Pancasila sebagai Ideologi Negara.
Bahwa dengan semangat kebersamaan, yang dilandasi
oleh nilai-nilai luhur ideologi Pancasila,Bangsa Indonesia tetap dapat
memperkokoh tegaknya Negara Kesatuan Repulik Indonesia. Maka dihadapan tuhan
Yang Maha Esa,dalam memperingati Hari Kesaktian Pancasila, kami
membulatkan tekad untuk tetap mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai
Pancasila sebagai sumber kekuatan, menggalang kebersamaan untuk
memperjuangkan, menegakkan kebenaran dan keadilan demi keutuhan Negara
Kesatuan Republik Indonesia.
Bupati H Ashari Tambunan selaku Irup pada Upacara
peringatan Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 1965 ini
menyempatkan diri untuk menyampaikan arahan diantaranya mengajak seluruh
peserta upacara terlebih kepada generasi Muda, Mahasiswa ,Siswa ,pelajar
dan pramuka,untuk terus mengenang dan memaknai sejarah Hari
Kesaktian Pancasila 1 Oktober 1965, dimana rakyat Indonesia saat itu
berjuang mempertahankan Idiologi Pancasila dari rongrongannya dengan
menumpas keganasan dan kekejaman G30 S PKI (Gerakan 30 September
Partai Komunis Indonesia) yang pada peristiwa itu membuat gugurnya
7 pahlawan Refolusi. Sejarah ini penting kata Bupati,untuk dikenang
agar menggelora semangat mengamalkan nilai-nilai Pancasila
bagi mempertahankan tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Tambah
H Ashari Tambunan, Seraya berharap melalui
peringatan Hari Kesaktian Pancasila ini semua elemen masyarakat terkusus
di deli
serdang menyadari betapa penting
Pancasila ini untuk senantiasa kita pedomani ,kita jadikan acuan untuk
kehidupan berbangsa dan bernegara, karena sudah jelas bahwa melalui
Pancasila ini
lah yang kita sepakati menjadi dasar negara yang dimulai oleh
kesepakatan para
pemimpin-pemimpin kita terdahulu.
Kita bisa hidup rukun seperti ini
karena para
pemimpin bangsa yang ada di negara ini sesungguhnya sudah
memperhitungkan semua
aspek dan Pancasila yang paling tepat,Pancasila
itu tidak bertentangan, saya memahami
bahwa pemikiran para pemimpin bangsa kita dulu sudah memperhitungkan
tentangan ajaran ajaran agama dalam kehidupan kita yang seperti ini
dimana
kita semua menjadi satu bangsa memiliki berbagai perbedaan mulai dari
suku dan budaya
oleh sebab itu mari kita implementasikan Pancasila yang kita yakini
memang sudah sesuai
dengan ajaran agama sesuai dengan budaya orang-orang tua kita dahulu
terus kita
pertahankan. Harapnya.
Editor : Sapta
No comments