Wagub Musa Rajekshah Tinjau Pelayanan Kantor ATR/BPN Kota Medan
Foto : Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah melakukan
peninjauan.
SUARA DESA -
Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah melakukan
peninjauan terhadap pelayanan Kantor Kementerian Agraria dan Tata Ruang/
Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kota Medan yang berada di Jalan
STM, Medan, Jumat (8/10).
Wagub Musa Rajekshah mengatakan,
peninjauan ini dilakukannya, atas undangan Kepala Kantor ATR/BPN Kota
Medan Yuliandi Djalil untuk melihat suasana pelayanan yang ada di kantor
tersebut.
Dalam kunjungannya itu, Wagub mengaku merasa sangat
kagum dengan konsep kantor yang disajikan. Sebab kesan birokrasi kantor
sama sekali tidak lagi terasa, lantaran telah diubah dengan konsep yang
begitu santai layaknya cafe.
"Terus terang saya surprise. Karena
belum pernah (ada) saya lihat kantor pemerintahan di wilayah Sumut yang
seperti ini," ungkap Musa Rajekshah yang akrab disapa Ijeck.
Karena
itu, menurut Ijeck, apa yang dilakukan oleh Kantor ATR/BPN Medan
merupakan suatu terobosan yang luar biasa. Dengan hal ini, bukan hanya
kantornya tetapi sistem elektronik yang dibangun menunjukkan ATR/BPN
Medan berani membuka diri.
"Artinya masyarakat bisa langsung
melihat dan langsung berinteraksi. Ini salah satu contoh yang baik untuk
memotong dan memangkas jalur birokrasi yang terlampau panjang, kedua
menghilangkan calo-calo dan ketiga transparansi artinya tidak ada
biaya-biaya yang di luar kewajiban yang sudah ditentukan oleh negara,"
jelasnya.
Ijeck berharap apa yang dilakukan Kantor ATR/BPN Medan
ini bisa menjadi role model untuk kantor-kantor pelayanan termasuk bagi
kantor-kantor Pemerintah Provinsi Sumut berbenah. "Atinya melayani tamu
kalau di ruang kantor kan sudah biasa dan formil, tapi kalau di sini
suasana lebih santai dan lebih terbuka. Ini sangat baik," ungkapnya.
Sementara
itu, Kepala Kantor ATR/BPN Kota Medan Yuliandi Djalil mengaku, konsep
ini mereka berikan karena sebagai pelayan publik, tentunya harus bisa
memahami apa yang dibutuhkan masyarakat.
"Maka dari itu harus
kita lakukan. Yang pasti semua ini kita laksanakan sebagaimana perintah
dari Kementrian ATR/BPN, yakni untuk melayani, profesional dan
terpercaya, kita pegang pada itu," terangnya. (*)
No comments