Di Duga PHK Sepihak, Puluhan Karyawan Gruduk Kantor PT Grahadura Ledong Prima
![]() |
Foto : Puluhan Karyawan Gruduk Kantor PT Grahadura Ledong Prima.. |
SUARA DESA -
Puluhan
massa yang tergabung dari Masyarakat dan Mahasiswa yang mengatas
namakan Forum Diskusi dan Advokasi Masyarakat Sukarame dan Sukarame Baru
(FORDAM-SUSUBA) gruduk PT Grahadura Ledong Prima Desa Sukarame
Kecamatan Kualuh Hulu Kabupaten Labuhanbatu Utara Sumatera Utara, Senin
(30/05/22).
Mereka berunjuk rasa, mendesak perusahaan tersebut
agar memenuhi sejumlah tuntutan aksi yakni, Keberatan atas pemberhentian
hubungan kerja (PHK) sepihak, sebanyak 35 (tiga puluh lima) orang
karyawan PT Grahadura Ledong Prima pada bulan November dan Desember
tahun 2021, Pengajuan atas perekrutan karyawan baru agar lebih
mengutamakan warga Desa Sukarame dan Desa Sukarame Baru, Keberetan atas
perekrutan karyawan baru sebanyak 6 (enam) orang dan diduga lebih,
Stop
transport yang melebihi tonnase yang menyebabkan rusaknya jalan,
Manejemen Perusahan PT Grahadura Ledong Prima mengingkari kesepakatan
bersama karyawan yang di mutasikan ke Kebun akan kembali ke PKS (Pabrik
Kelapa Sawit), apabila PKS sudah comusioning, Para pengunjuk massa tidak
mau atas kehadiran Humas PT Grahadura Ledong Prima atau Legal PT
Grahadura Ledong Prima karena dianggap tidak profesional dan Pengunjuk
rasa menuntut agar karyawan yang telah di PHK, dipekerjakan kembali
sebagai Pam Swakarsa.
Tidak hanya itu, dalam orasinya lebih
kurang 1 jam lebih, pengunjuk rasa juga menyuarakan kekecewaan mereka
kepada pihak perusahaan yakni GM PT Garahadura Ledong Prima Bapak
Tukiman, yang mana di duga tidak mau menjumpai mereka untuk berdiskusi
terkait tuntutan mereka.
Terkait tuntutan ini, dibenarkan oleh
Ramlon Nainggolan (58) warga Desa Sukarame Baru Dusun Tapian Nauli,
selaku koordinator aksi Forum Diskusi dan Advokasi Masyarakat Sukarame
dan Sukarame Baru (FORDAM-SUSUBA), pihak perusahaan PT Garahadura Ledong
Prima diduga tidak konsisten dengan janji yang di sampaikan kepada
karyawan, terutama berkaitan dengan penerimaan karyawan baru di PT
Grahadura Ledong Prima (tenaga kerja).
Saat ditanyai awak media,
tentang gagalnya pengunjuk rasa jumpa dengan GM PT Grahadura Ledong
Prima, Ramlon menjelaskan," Ketika tuntutan kita tidak terpenuhi, kita
akan lakukan aksi sebesar mungkin, tidak ada putusnya aksi yang akan
kita lakukan "jawab Ramlon.
Sedangkan mengenai jalan yang di
lalui angkutan perusahaan PT Grahadura Ledong Prima yang di duga
melebihi tonnase Ramlon juga menegaskan ,"Kita keberatan dikarenakan
semenjak merdeka, baru kali ini jalan kita Desa Sukarame yang kita
nanti-nantikan di Aspal, dihancurkan oleh mobil-mobil dari perusahaan PT
Grahadura Ledong Prima tersebut," jelas Ramlon.
Ramlon juga
mengatakan apabila tuntutan mereka tidak diindahkan terkait kelebihan
tonnase,"Itu jalan akan kita fortal, kita siap lakukan.
Reporter : SS/OT
No comments