Alami Ganguan Jiwa, Anak Bunuh Ibu Kandung di Gebang
![]() |
Foto : Korban RS. |
SUARA DESA -
Warga
Dusun III, Desa Paya Bengkuang, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat,
dihebohkan dengan ditemukannya seorang ibu rumah tangga (IRT) yang tewas
didalam rumahnya dengan kondisi berlumuran darah dan kepala luka memar
bekas dianiaya.
Korban RS (54) ditemukan pertama kali oleh
Hernelis (39) warga sekitar, Kamis (23/06/2022) siang sekitar pukul
11.30 WIB, dimana saat itu Hernelis datang untuk melihat keadaan korban.
Saat
dipanggil-panggil korban tidak menjawab, merasa curiga dirinya langsung
masuk kedalam rumah, dan melihat didalam kamar korban sudah dalam
keadaan kaku bersimbah darah dengan posisi telentang diatas tempat
tidur.
Seketika Hernelis berteriak histeris menangis sambil
berteriak minta tolong kepada tetangga sebelah rumah, warga yang
mendengar langsung berdatangan dan melaporkan kejadian ini kepada Kepala
Dusun setempat dan diteruskan ke Polsek Gebang.
Mendapat
informasi ini, Kapolsek Gebang Iptu M.Sebayang bersama unit Reskrim
langsung turun kelokasi melakukan olah TKP dan mengambil keterangan para
saksi, selanjutnya membawa korban ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk
dilakukan Visum Et Revertum (VER).
Dari hasil pemeriksaan
sementara, korban ditemukan sudah dalam keadaan meninggal akibat
dianiaya, dimana dari lokasi petugas menemukan barang bukti batu yang
digunakan pelaku untuk melakukan penganiayaan.
Sementara, pelaku
penganiayaan diketahui berinisial CS (18) yang tak lain merupakan anak
kandung korban, dimana pelaku selama ini mengalami gangguan jiwa.
Kapolres Langkat AKBP Danu Pamungkas Totok.SH.SIK melalui Kapolsek Gebang Iptu M Sebayang membenarkan kejadian ini.
"Korban
ditemukan sudah dalam keadaan meninggal akibat dianiaya, pelaku
merupakan CS anak kandung korban dan sudah kita amankan berikut sebuah
batu yang diduga digunakan untuk melakukan penganiayaan, dari keterangan
warga pelaku mengalami gangguan jiwa, guna kepentingan penyidikan kita
akan melakukan tes kejiwaan terhadap pelaku," terang Kapolsek.
Reporter : Kurnia02
No comments