Tim Gabungan Kembali Temukan Korban Hanyut di Sungai Aek Natas
![]() |
Foto : Tim gabungan evakuasi korban hanyut. |
Tim
gabungan yang terdiri dari BASARNAS, BPBD Labura, BPBD Labuhan Batu
bersama masyarakat, ikut serta dalam proses pencarian dua santri yang
dinyatakan hilang terbawa derasnya arus sungai Aek Natas sejak, Minggu
(19/06) kemarin, di Objek Wisata Pantai Gomara Desa Simonis, Kecamatan
Aek Natas, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara, Rabu 22/06/2022.
Pencarian
yang dilakukan hingga sore oleh team gabungan serta masyarakat Bandar
Durian dengan menggunakan perahu karet dan sampan boat, menyisiri tepian
sungai Aek Natas, akhirnya membuahkan hasil, tepat sekira pukul 16.30
Wib salah satu jasad santri laki-laki Rizky Apriliandi (16) di temukan
tersangkut di akar pohon di bibir sungai Aek Natas.
Tidak
berselang lama, sekira pukul 18.10 Wib, jasad santri perempuan Cinta
(14) juga di temukan masyarakat Bandar Durian tersangkut di sebatang
pohon di tepi sungai, tidak jauh dari tempat penemuan jasad korban yang
pertama.
Pantauan media, Ketua Praksi Partai Golkar DPRD Kabupaten Labuhanbatu Utara, H Popo Siregar di dampingi Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Labura Jamil Hasibuan, langsung turun ke lokasi penemuan jasad korban hanyut dengan menggunakan sampan boat milik warga.
Selanjutnya
jasad korban hanyut langsung di evakuasi ke mobil BPBD Labuhanbatu
Utara dan di bawa ke Puskesmas Bandar Durian Kecamatan Aek Natas,
Kabupaten Labuhanbatu Utara, seterusnya di bawa menggunakan Ambulance ke
rumah duka di Labuhan Batu.
Sementara itu saat evakuasi jenazah
dari sampan boat, sempat terlihat orang tua korban menjerit histeris
ketika jenazah anaknya hendak di evakuasi ke mobil BPBD Labura.
Kepala
Pos Basarnas Tanjung Balai Asahan Pandawa (40) saat di temui awak media
mengucapkan alhamdulillah karena dua santri korban hanyut atas nama
Rizky dan Cinta telah di temukan team SAR Gabungan di bantu masyarakat
kurang lebih 5 Km dari tempat kejadian, ucapnya.
"Korban
ditemukan tidak berjauhan dari penemuan jasad korban yang pertama,
keduanya juga tersangkut di akar pohon, selanjutnya korban langsung kita
evakuasi dan langsung kita bawa ke Rumah Sakit dan diserahkan ke
keluarga korban,"paparnya.
Sebelumnya di beritakan, tidak pandai
berenang, 2 santri asal Labuhan Batu, Cinta Alisia (14) kelas VIII A,
dan Rizky Apriliandi (15) kelas VIII A, hanyut di Objek Wisata Pantai
Gomara Desa Simonis, Kecamatan Aek Natas, Kabupaten Labuhanbatu Utara,
Sumatera Utara, Minggu 18/06/2022.
Reporter : SS/OT
No comments