Korban Begal Ditikam Hingga Kritis Tak Sadarkan Diri Selama 4 Hari
SUARA DESA -
Seorang remaja bernama Rian Saputra menjadi korban pembegalan di Jalan Ngumban Surbakti, Medan, Sumatera Utara, pada hari Kamis (8/12) pada pukul 21.40 Wib.
Rian
Saputra mengalami luka tusuk senjata tajam berupa pisau dibagian perut,
dada dan tangan, sehingga harus mendapat perawatan serius karena korban
sempat tak sadarkan diri selama 4 hari menjalani masa kritis dan
operasi besar pada Jum'at (9/12) lalu.
Akibat mendapat tikaman
senjata tajam di bagian perut, empedu korban mengalami bocor dan bagian
dada kirinya nyaris tembus serta tangan korban juga mengalami luka
tikaman.
Ibu kandung korban, Asmara Wati mengatakan, bahwa kejadian yang menimpah anaknya saat korban usai makan malam dan hendak masuk kedalam bengkel, namun pada saat yang sama korban mendapat telepon dari temannya dan tak jadi masuk ke bengkel.
Tak
selang berapa lama korban disergap oleh pelaku dan langsung menduduki
motor korban sambil mengancam korban dengan sebilah pisau, dan korban
sempat melawan spontan pelaku menusukan pisau ke arah perut kanan korban
yang mengakibatkan empedu korban turut robek terkena tikaman senjata
tajam.
Selanjutnya pelaku menusukan senjata tajamnya kearah dada
sebelah kanan korban dan saat kembali mendapat tikaman korban sempat
menangkis, alhasil tangan kiri korban mendapat luka tikaman senjata
tajam.
Korban berlari berusaha menyelamatkan diri dan mencari
pertolongan dengan menahan rasa sakit dan akhirnya bertemu dengan rekan
korban dan langsung dibawa ke Rumah Sakit, sementara motor korban dibawa
kabur pelaku.
Ataa kejadian tersebut ibu korban berharap agar
pelaku segera ditangkap dan dihukum yang seberat beratnya sesuai dengan
perbuatannya.
Terpisah Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol
Teuku Fathir Mustafa mengatakan pihaknya telah menerima laporan dari
korban dan saat ini anggotanya tengah menyelidiki kasus tersebut dan
masih berupaya keras untuk menangkap pelaku.
"Anggota kita sudah dilapangan memburu pelaku begal yang melukai korbannya", pungkas Kasat Reskrim Polrestabes Medan.
Reporter : Misdi
No comments