Penerima Program Bantuan RTLH Pusing Mencari Biaya Tambahan
SUARA DESA -
Program bantuan pemerintah kabupaten Batu Bara melalui Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (Perkim LH) sangat di harapkan masyarakat untuk membangun rumah yang layak dihuni.
Namun
dalam pelaksanaan pengerjaan program RTLH tidak semulus yang
dibayangkan, justru warga penerima program RTLH mengaku pusing mencari
biaya karena bahan yang ada tidak cukup.
“Memang begitulah,
bersyukur sih, cuma kan pusing awak, kalau tak siap ke mana kami, upah
tukang per hari 150 ribu rupiah, kalau habis upah tukang Rp 2.500.000
itu ya udah, kalau tidak siap terpaksa lah menyewa rumah,“ ungkap Muhyen
(55) warga Kampung Kedah Lingkungan VII Kelurahan Labuhan Ruku,
Kecamatan Talawi, Senin (07/08/2023).
Lanjut Muhyen, sementara
rumah ini masih dalam pembangunan, kami terpaksa harus menyewa per bulan
senilai 360 ribu rupiah. Ia berharap agar rumah tersebut cepat selesai,
asal kan bisa beratap dan bisa ditempati.
Muhyen yang akrab
disapa Ucok mengatakan, bahan-bahan bangunan yang sudah datang baru
tahap pertama seperti batu padas, pasir, batu bata, besi 10 batang dan
semen 6 sak.
Sembari ia mengucapkan terima kasih kepada Bupati
Batu Bara Ir H Zahir MAP, kalau ada rezeki tolong lah ditambah bantu
seng dua kodi.
“Kalau dapat datanglah Pak Bupati Zahir kemari
untuk meninjau langsung kondisi program RTLH yang sedang berlangsung
ini, dan macam mana pula keadaan ekonomi kami,“ harapnya.
Muhyen
mengungkapkan, yang keseharian seorang nelayan, dan situasi nelayan saat
ini tahu lah, satu hari berikan, setengah bulan tidak berikan dan
sekarang ini bukan apa mencari untuk makan aja khususnya untuk orang
laut (nelayan) sangat sulit.
“Memang kita tetap bersyukur dan
terima kasih kepada Bupati Zahir, namanya kita dikasih bantuan RTLH
kalau tidak dengan begitu kami tunggu juga lah rumah lapuk, tapi dengan
adanya bantuan RTLH ini awak pun menjadi sengsara juga karena biaya nya
tak mencukupi, duit awak pun tak ada, macam seng sudah jelas kurang,“
cetus Ucok.
Reporter : Erwin
No comments